Kita seperti sebuah buku

Manusia seperti sebuah buku.
Cover depan adalah tanggal lahir.
Cover belakang adalah tanggal kematian.

Tiap lembarnya, adalah tiap2 hari dalam hidup kita dan apa yang kita lakukan.

Ada buku yang tebal.
Ada buku yang tipis.

Ada buku yang menarik dibaca.
Ada yang tidak sama sekali.

Sekali menulis, tidak akan pernah berhenti sampai selesai.
Yang hebatnya,
seburuk apapun halaman sebelumnya,
selalu tersedia halama selanjutnya yang putih bersih, baru dan tiada cacat.

Sama dengan hidup kita,
Seburuk apapun kemarin,
Tuhan selalu menyediakan hari yang baru untuk kita.

Kita selalu diberi kesempatan yang baru untuk melakukan sesuatu yang benar dalam hidup kita setiap harinya. Memperbaiki kesalahan kita dan melanjutkan alur cerita yang sudah ditetapkanNya untuk kita masing2.

Nikmatilah dan isilah halaman buku kehidupan kita dengan hal2 yang benar.

Supaya pada saat halama terakhir buku kehidupanmu selesai, engkau didapati sebagai pribadi yang layak dijadikan teladan bagi generasi setelahnya.

Selamat menulis di buku kehidupanmu dengan tinta cinta dan pena kebijakan.
Category: